Pasuruan, Memox.co.id – Vaksinasi di Kabupaten Pasuruan terus dilakukan. Upaya dilakukan agar masyarakat mendapatkan vaksinasi, Pemerintah Kabupaten Pasuruan berharap kepada Pemerintah Pusat maupun Pemprov Jatim agar jumlah vaksin yang dikirim semakin banyak.
Wakil Bupati Pasuruan, KH Abdul Mujib Imron mengatakan, begitu vaksin datang, Dinas Kesehatan langsung mendistribusikan vaksin tersebut ke seluruh Puskesmas se-Kabupaten Pasuruan. Untuk saat ini diperkirakan capaian vaksin hanya 35 persen.
“Setelah mendapat bantuan vaksin, maka secepatnya langsung kami distribusikan ke Puskesmas untuk segera disuntikkan ke warga,” katanya.
Baca juga: Ciptakan Herd Imunity, Warga Tambakrejo Pasuruan Ikuti Vaksinasi Massal
Sesuai arahan Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf, gerakan vaksinasi kolaborasi sangat dibutuhkan guna untuk mempercepat vaksinansi, artinya Pemkab Pasuruan bersama seluruh anggota Forpimda ikut mengawasi jalannya vaksinasi, ditambah para vaksinator yang tak hanya para Nakes saja, melainkan para anggota TNI dan POLRI yang ikut terlibat dalam menyuntikkan vaksin sinovac ke warga.
“Sekarang ini, telah dilakukan kolabirasi yang dibantu para anggota TNI dan POLRI. Inilah yang membuat percepatan vaksinasi di Kabupaten Pasuruan semakin terasa,” tandasnya.
Untuk sepekan ini berdasarkan data dan informasi, lebih dari 70 ribu vaksin telah disuntikkan ke warga. Sedangkan per tiap harinya, rata-rata antara 13 ribu-15 ribu dosis vaksin yang disuntikkan ke para penerima vaksin.
“Ribuan dosis vaksin yang telah disuntikkan ke warga terbukti mendongkrak cakupan vaksinasi. Sampai minggu kemarin, cakupan vaksinasi di Kabupaten Pasuruan mencapai 24,88 persen,” ucap Mujib.
Wabub berharap bantuan vaksinasi tidak terlambat, sehingga target vaksinasi 70 persen dapat tercapai dengan cepat. “Sehingga pandemi ini benar-benar selesai dan kita dapat beraktifitas normal kembali dan ekonomi pulih lagi,” harapnya. (rif/mzm)