Hukum  

Kombes Pol Buher: Kasus TPPO Harus Menjadi Perhatian Kita Bersama

PAPARAN: Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Buher saat memaparkan kasus TPPO dalam rakor pencegahan Tindak Pidana Perdagangan Orang.

Rakor Terkait Pencegahan TPPO Bersama Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang

MEMOX.CO.ID – Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto (Buher) gelar rapat koordinasi bersama di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang terkait pencegahan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO), Rabu (21/06/2023)

Bertempat di Aula pertemuan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang Jl Raden Panji Suroso No 4 Kota Malang. Rakor mengenai operasi pencegahan human traicking atau TPPO diikuti beberapa narasumber meliputi TNI Polri Lantamal, Lanud, Disnaker, Dispendukcapil, BP2MI, Diskominfo, perwakilan PJTKI dan DPC Sarikat Buruh Migran Indonesia di Malang.

Rakor yang dibuka Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang Galih Priya Kartika Perdana menindaklanjuti instruksi Presiden RI Joko Widodo tertanggal 30 Mei 2023 yang memerintahkan seluruh instansi untuk segera melakukan tindakan nyata dalam mencegah terjadinya TPPO.

Usai kegiatan Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Buher mengatakan, melalui rakor ini seluruh instansi terkait bisa memiliki persepsi yang sama, bahwa TPPO adalah tindak pidana yang harus menjadi perhatian kita bersama.

PENCEGAHAN: Rakor mengenai operasi pencegahan human traicking atau TPPO diikuti beberapa narasumber

“Artinya, tidak hanya kemudian ini urusan Polri saja. Semuanya memberikan kontribusi, sesuai dengan kewenangannya masing-masing,” jelasnya.

Lanjutnya, yang tidak kalah pentingnya sosialisasikan kepada masyarakat jangan sampai masyarakat mudah terpengaruh dengan iming-iming gaji besar dan kemudian mereka berangkat atau bekerja di luar Indonesia. “Dan ternyata dalam proses pekerjaannya tidak sesuai dengan aturan,” terangnya.

Kombes Pol Buher berharap dengan digelarnya rekor ini siapa saja yang memiliki kewenangan itu silahkan melakukan pencegahan, memberikan sosialisasi dan imbauan kepada masyarakat khususnya dari pihak imigrasi. Yang penting semuanya mindsetnya sama dalam penanganan TPPO,”tegasnya. (*)