Oleh : Aprilya Dwi Nurjanah, 210751609678, Pendidikan Sosiologi
Tiktok merupakan aplikasi yang saat ini tengah digandrungi oleh masyarakat indonesia. Berbagai kalangan mulai dari anak kecil hingga orang dewasa tak lepas dari pengguna TikTok. Banyak alasan masyarakat memilih menggunakan TikTok, salah satu alasan utamanya yaitu sebagai media hiburan bagi mereka. Hal ini karena TikTok menyuguhkan beragam konten hiburan lucu, trend-trend fashion, makanan, dan beragam informasi lainnya. Kita bahkan bisa menggunakan TikTok untuk sekedar mencari informasi lowongan kerja, tips dan trik wawancara kerja, bahkan mengatasi laptop lemot. TikTok bisa saja menggantikan Google sebagai media pencarian orang saat ini, terutama generasi muda.
Dilansir dari dataindonesia.id, pengguna TikTok di Indonesia menduduki posisi kedua sebanyak 99,79 Juta pada Juli 2023. Tak heran, banyak masyarakat yang kini memanfaatkan TikTok sebagai media bisnis. Aplikasi TikTok menyuguhkan video pendek berdurasi 15 detik hingga 10 menit. Dengan durasi singkat ini, justru membuat pengguna senang membuat video yang menarik di TikTok.
Tapi apakah kalian tahu? Selain dimanfaatkan anak muda untuk sekedar lipsync musik, ataupun cover dance. TikTok juga dapat digunakan sebagai media promosi bagi para pelaku bisnis. TikTok dipilih menjadi salah satu media promosi bisnis karena penyebaran informasinya yang cepat. Pelaku bisnis terutama generasi muda, berlomba-lomba mempromosikan usahanya melalui video yang menarik dan secara konsisten, sehingga menampilkan laman profil TikTok yang rapi.
Misalnya saja, salah satu konten kreator TikTok yang memiliki pengikut lebih dari 55 ribu dengan nama pengguna @saniascraf. Video pendek yang disajikan oleh @saniascraft merupakan video vlognya ketika menjadi kasir di tokonya yang menjual berbagai kerudung, bouqet, hingga baju. Video pendek seperti ini, cukup menarik perhatian pengguna TikTok terbukti dari setiap video memiliki viewers yang tinggi tinggi, selain itu, banyak nitizen yang berkomentar menanyakan kerudung hingga ingin memiliki usaha sendiri. Tak hanya itu, konten kreator lainnya seperti @rsty.0 memilih TikTok sebagai media promosi bisnisnya yaitu slice cake dan mille crepes, serta mochi. Sama halnya dengan @saniascraf, @rsty.0 juga menyajikan video TikTok dengan konsep vlog sederhana ketika ia berjualan.
“Menurutku, TikTok cukup berpengaruh terhadap usahaku, lewat TikTok banyak pengguna yang komentar kayak, gimana cara pesen bouqetnya harganya berapa. Dan tak sedikit juga yang chat tanya bahkan pesan. Jadi suka aja promosi lewat TikTok yang penting harus telaten bikin video yang estetik kalo kata anak muda sekarang.” Ujar Dewi (19 tahun), salah satu wirausahawan muda yang memilih TikTok sebagai media promosinya dalam berjualan bouqet. Dewi memulai bisnisnya di TikToksejak agustus 2021, bermula dari kebosanannya karena pandemi Covid-19.
Sehingga dibalik asumsi masyarakat yang berpikir banyaknya dampak negatif yang disajikan TikTok, masih banyak dampak positifnya. Misalnya saja, memberikan ide usaha bagi anak muda. Gimana nih para Generasi muda, apakah kalian mulai tertarik untuk menjadi wirausahawan muda? Mulai sekarang, coba manfaatkan TikTok mu untuk membuka bisnis sederhana. Sebagai anak muda, jangan takut untuk mencoba hal baru ya. (*)
