MEMOX.CO.ID – Peran anggota satuan perlindungan masyarakat (Satlinmas) bukan hanya saat ronda malam. Lebih jauh dari itu, linmas merupakan ujung tombak menjaga situasi kondusif wilayah utamanya jelang Pemilu 2024. Oleh karenanya, Pemkot Probolinggo mengajaknya untuk berperan aktif mengamankan Pemilu 2024 mendatang.
“‘Peran Satlinmas membantu menjaga ketentraman dan ketertiban umum dalam tahapan pelaksanaan Pemilu dan Pilkada serentak tahun 2024 sinergi dengan Bhabinkamtibmas, Babinsa, tokoh agama dan tokoh masyarakat agar dapat berjalan lancar sesuai jadwal yang direncanakan KPU,” ujar Kasatpol PP dan Damkar Kota Probolinggo, Pujo Agung Satrio, Kamis (09/11/2023).
Pujo Agung Satrio mengatakan, Satlinmas merupakan unsur pendukung kewilayahan yang mampu menunjang ketentraman dan ketertiban umum (trantibum) bagi masyarakat, terutama jelang pemilu 2024.
“Satlinmas memiliki peran strategis untuk trantibum karena ini merupakan layanan dasar bagi masyarakat. Ini salah satu kewenangan konkuren kita. Peran linmas untuk turut serta membantu apalagi di tahun politik seperti ini,” tandasnya.
Pemilu yang akan diselenggarakan 14 Februari 2024 mendatang bisa berjalan dengan kondusif dan aman. Bahkan, perlu meningkatkan kewaspadaan dan kemampuan untuk mendeteksi potensi yang mengancam trantibum.
“Tidak ada waktu untuk berleha-leha. Tingkatkan kewaspadaan, mampu mendeteksi sejak dini terhadap potensi yang bisa menimbulkan ancaman dan gangguan sehingga tratibmas bisa terjaga di Kota Probolinggo,” ucap Pujo Agung Satrio.
Meski diakui jumlah personil yang ada saat ini jauh dari ideal, lanjut Pujo Agung Satrio, namun dengan kolaborasi dari berbagai pihak optimis pemilu di Kota Probolinggo akan berjalan lancar. Apalagi fungsi satlinmas di wilayahnya tak hanya bertugas untuk ronda malam, tapi juga membantu masyarakat saat dibutuhkan.
“Kalau hanya mengandalkan linmas kita itu tidak cukup jadi mengaktifkan siskamling warga. Ronda itu bukan hanya ada acara atau agenda tertentu, jadi memang rutin setiap malam itu ada,” tuturnya.
Mantan Kadis Kominfo ini berharap, anggota Satlinmas juga dapat melakukan tindakan persuasif terhadap warga yang melanggar peraturan dalam hal keamanan, ketertiban dan ketentraman masyarakat dan mengajak masyarakat untuk ikut andil dalam menjaga keamanan lingkungan.
“Bersama jaga lingkungan agar tentram dan aman menanamkan rasa saling menyayangi dan memiliki sehingga timbul rasa untuk menjaga lingkungan sekitar,” pinta Pujo Agung Satrio.
Sementara, Divisi Hukum dan Pengawasan, KPU Kota Probolinggo Ahmad Faruq Yunus Putra mengatakan, posisi strategis Linmas saat Pemilu menjadi salah satu bagian penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban di TPS.
“Tertibnya, amannya, dan tidaknya saat coblosan di suatu TPS yang bertanggung jawab awal adalah Linmas, dan harus netral dalam pemilu,” kata Ahmad Faruq Yunus Putra.
Terlebih lagi, Ahmad Faruq Yunus Putra yakin netralitas akan dipegang penuh oleh Linmas, jangan sampai kemudian tebang pilih, karena preferensi politiknya secara pribadi sama dengan pemilih tertentu, kemudian mendahulukan pemilih tersebut, padahal ada pemilih lain yang mengantri lebih awal.
“Kami yakin Linmas tetap utamakan netralitas demi tercipta dan terjaganya kondusifitas pemilu,” pungkasnya. (hud/ono)
