Malang, MemoX – Kepala Diskopindag Kota Malang, Eko Sri Yuliadi mengatakan kejadian kebakaran Pasar Baru Barat Comboran masih dalam tahap pembersihan. Berdasarkan data sementara yang berhasil dihimpun, ada sekitar 74 pedagang yang berdampak kebakaran itu.
Dikatakan Eko, pihaknya juga melakukan pembersihan puing-puing akibat kebakaran tersebut. Hal ini bertujuan agar pedagang Pasar Baru Barat Comboran dapat kembali melakukan aktivitas berdagang.
“Untuk kejadian kebakaran di Pasar Baru Barat Comboran sudah kami lakukan pembersihan. Dan untuk pengamanan tetap di jaga ada pos pengaman di pasar tersebut hingga saat ini,”ujar Eko.
“Pembersihan sampai Minggu ini selesai. Kami akan upayakan secepatnya. Kami juga bekerjasama dengan paguyuban dan korban terdampak, sehingga lantai dasar dan lantai satu dapat beroperasional kembali,”sambungnya.
Selain itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang telah memberikan bantuan sembako kepada pedagang yang kena dampak. Itu sesuai dengan arahan dari Pj Wali Kota Malang untuk segera melakukan identifikasi dan relokasi agar para pedagang dapat berjualan kembali.
Para pedagang Pasar Baru Comboran, Kota Malang yang terdampak kebakaran segera direlokasi oleh Pemkot Malang. Rencanannya para pedagang akan ditempatkan di bagian pasar yang tidak terdampak kebakaran
“Yang terdampak di lantai dua, untuk lantai dasar dan lantai satu masih aman. Ada yang retak-retak tapi tidak di lantai. Kami lihat kemarin ada beberapa jendela yang pecah, nanti akan segera kami perbaiki. Kemudian untuk atap juga harus kami perbaiki dalam mengantisipasi musim atap,”ungkapnya.
Lebih lanjut, menangapi para pedagang yang sudah mulai berjualan di lantai dasar, ia menyebutkan jika yang berjualan dilantai dasar itu tidak terdampak. Artinya aktivitas perekonomian harus tetap berjalan di Pasar Baru Barat Comboran.(fat).
