MEMOX.CO.ID – Ribuan warga dari empat distrik di Kabupaten Paniai, Papua Tengah, kembali ke rumah masing-masing usai sempat mengungsi imbas gangguan dari Organisasi Papua Merdeka (OPM).
Letkol Inf Candra Kurniawan mengatakan, sebelumnya warga Distrik Bibida, Distrik Paniai Timur, Distrik Dogomo dan Distrik Duma-Dama mengungsi di gereja. Ribuan Warga pulang ke rumah masing-masing, pada Selasa (25/6/2024) dengan pengawalan TNI-Polri.
“Mengungsi di gereja Katolik Paroki Salib Suci Madi dipimpin oleh Kepala distrik Bibida Yoris Songgonau telah kembali ke rumah masing-masing dengan pengawalan aparat keamanan TNI Polri,” kata Candra, dilansir dari CNN Indonesia, Jumat (28/6/2024).
Ia menjelaskan, pengantaran pengungsi menggunakan 14 unit kendaraan roda empat milik Kodim 1703/Deiyai, Polres Paniai dan kendaraan masyarakat.
“Masyarakat sudah merasa aman sehingga masyarakat sendiri yang meminta untuk kembali ke tempat mereka masing-masing,” katanya.
Candra mengatakan, masyarakat juga meminta agar di daerah itu dibangun Polsek, Koramil dan Kantor Distrik.
“Pemulangan masyarakat pengungsi dari 4 distrik dan 13 kampung, terdiri dari laki-laki 1.035 dan perempuan 848, total 1.883 orang pengungsi,” jelasnya.
Sebelumnya, di Kabupaten Paniai seorang desertir TNI bernama Danis Murib tewas ditembak aparat. Panglima Komando Gabungan Wilayah (Kogabwilhan) III, Letjen TNI Richard Tampubolon menjelaskan peristiwa itu berawal dari operasi pengejaran yang dilakukan aparat pasca aksi OPM menembak warga sipil di Paniai. Dari operasi itu, aparat merebut wilayah Distrik Bibida, yang selama ini dikuasai oleh OPM, pada Jumat (14/6).
“Prajurit TNI berhasil menembak 2 orang OPM, salah satunya terkonfirmasi beridentitas Danis Murib, pasca kontak tembak,” kata Richard beberapa waktu lalu. (cdp/mzm)