MEMOX.CO.ID – Pengurus Kelompok Kerja (Pokja) Jurnalis Pos Malang (JPM) periode kepengurusan 2024 – 2026 resmi dilantik. Pengukuhan pergantian pengurus JPM ditandai dengan agenda tasyakuran yang berlangsung di Gedung Aula Polres Malang, Rabu (12/6/2024).
Dalam sambutannya, Penasihat sekaligus Pembina Pokja JPM AKBP Putu Kholis Aryana menyebut, pengukuhan Pokja JPM menjadi bukti independen jurnalis di Kabupaten Malang untuk bertransformasi dalam menjawab perkembangan zaman.
“JPM ini berbeda dengan pokja jurnalis di daerah lain, karena di Kabupaten Malang penduduknya lebih dari 2 juta. Pengukuhan ini menjadi bukti independen jurnalis di Kabupaten Malang untuk terus bertransformasi dalam menjawab perkembangan zaman yang semakin adaptif,” ungkapnya.
Menurut Kholis, jurnalis yang tergabung dalam Pokja JPM bisa mengimbangi kebutuhan masyarakat dalam penyajian pemberitaan. Sehingga bisa memberikan perkembangan informasi dalam penyajian pemberitaan yang dibutuhkan masyarakat.
“Saat ini pemberitaan sudah menjadi kebutuhan pokok masyarakat. Semoga dengan pengukuhan JPM ini, bisa menjadi sarana dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Khususnya pelayanan penyampaian informasi melalui pemberitaan,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Pokja JPM Saif Hajarani menuturkan Pokja JPM merupakan komunitas jurnalis dari berbagai perusahaan media mainstream. Yakni meliputi media lokal di Malang maupun nasional.
“Para pengurus yang tergabung dalam Pokja JPM berasal dari berbagai organisasi profesi yang diakui oleh Dewan Pers,” ungkap jurnalis MNC Group ini.
Sebagaimana diketahui, sejumlah organisasi profesi yang diakui Dewan Pers tersebut meliputi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Aliansi Jurnalis Independen (AJI), Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI), dan Pewarta Foto Indonesia (PFI).
“Para pengurus Pokja JPM ini merupakan jurnalis yang bertugas peliputan di wilayah Kabupaten Malang,” tuturnya.