MEMOX.CO.ID – Pasangan bakal calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batu, Nurochman alias Cak Nur dan Heli Suyanto. Kandidat Bacakada pertama yang mengantongi rekom dari partai koalisi, Kamis (22/08/2024).
Paslon ini dalam keterangannya menyampaikan visi dan misi mereka yang berfokus pada kolaborasi antara sektor pertanian dan pariwisata.
Bacawali yang diusung oleh Partai PKB dan Gerindra ini meyakini, sinergi antara kedua sektor tersebut dapat menjadi solusi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Batu tanpa meninggalkan identitas kota sebagai pusat pertanian sekaligus tujuan wisata.
Saat konferensi pers Nurochman menegaskan, bahwa latar belakangnya sebagai anak petani menjadi alasan utama di balik visi tersebut.
“Karena saya petani, saya ingin mengkolaborasikan pertanian dan pariwisata. Kami tidak ingin meninggalkan identitas Kota Batu sebagai wilayah pertanian, tetapi juga ingin memperkuat posisinya sebagai destinasi wisata yang diminati. Kolaborasi yang apik antara dua sektor ini tentu bisa membangun Kota Batu menjadi lebih maju,” ujarnya saat di Hotel Jambu Luwuk Batu.
Selain kolaborasi pertanian dan wisata, Nurochman dan Heli juga menyoroti pentingnya mendukung industri kreatif dan UMKM di Kota Batu.
“Kami sangat konsen agar UMKM dan industri kreatif, khususnya yang dikelola oleh anak muda, diberikan ruang yang seluas-luasnya. Ini agar warga Kota Batu semakin mencintai kotanya sendiri,” tuturnya.
Mereka berdua juga berkomitmen untuk meningkatkan anggaran di sektor pertanian beberapa kali lipat jika terpilih nanti. Karena sektor pertanian Kota Batu memiliki peran vital dalam mewujudkan ketahanan pangan, yang sejalan dengan arahan Presiden terpilih, Prabowo Subianto.
“Komitmen kami, anggaran untuk pertanian akan dilipatgandakan karena wilayah Kota Batu yang luas dan mayoritas penduduknya masih bertani. Ketahanan pangan harus diwujudkan secara konkrit,” ujarnya.
Selain itu dalam bidang olahraga, pasangan ini bertekad untuk meningkatkan fasilitas olahraga di Kota Batu agar sesuai dengan standar nasional.
“Kami ingin memastikan bahwa venue olahraga seperti futsal, basket, dan tenis memiliki kapasitas yang ideal. Ini penting karena konsep sport tourism terus berkembang dan harus dimanfaatkan untuk pengembangan olahraga di Kota Batu,” katanya.
Pasangan ini juga memaparkan strategi kampanye mereka yang fokus pada pendekatan langsung ke masyarakat yaitu ‘Menyapa Warga’ untuk mengetahui gambaran pasti keinginan masyarakat.(*)
