MEMOX.CO.ID – Pakar ilmu Komunikasi Universitas Airlangga, Dr. Suko Widodo, Drs., M.Si mengapresiasi Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri nomor urut 2, Ferry Silviana Feronica dan Regina Nadya Suwono (Fren), Jum’at (29/11/2024)
Pasalnya, Paslon Wali/Cawalikota Kediri tersebut dengan besar hati mengakui kemenangan pasangan Vinanda Prameswati dan Gus Qowim pada Pilkada Kota Kediri 2024.
Dr. Suko Widodo, Drs., M.Si yang merupakan pengajar sekaligus dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Airlangga Program Studi Ilmu Komunikasi mengatakan, menerima hasil pemilihan dan mengakui kemenangan lawan adalah sikap teladan.
“Sikap yang dilakukan ibu Feri dan mbak Regina dari Kota Kediri selayaknya menjadi contoh dalam kontestasi pemilihan politik,” ungkapnya.
Masih menurut Suko Widodo, sportivitas yang ditunjukkan pasangan Fren menjadi contoh inspiratif dalam berdemokrasi, mengedepankan kepentingan masyarakat di atas ambisi politik pribadi.
“Pilkada tidak hanya menjadi ajang kontestasi, tetapi juga wujud kedewasaan politik masyarakat dan pemimpinnya,” pungkasnya.
Seperti dalam video pernyataannya, paslon nomor urut 2 ini memberikan selamat kepada rivalnya. Dalam pernyataannya, Ferry Silviana Feronica dan Regina Nadya Suwono (Fren) juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh warga Kota Kediri, para pendukung, tim relawan, dan partai pengusung (PAN dan NasDem) yang telah memberikan kesempatan kepada dirinya dan Regina untuk berkontestasi.
“Inilah hakikat pesta demokrasi. Ada kemenangan dan ada kekalahan. Saya dan Mbak Regina menerima hasil ini dengan legawa dan mengajak seluruh relawan untuk turut mendukung program pembangunan pemerintahan Vinanda-Gus Qowim demi Kota Kediri yang lebih baik,” tegasnya.
Perlu kita ketahui bahwa berdasarkan quick count internal, pasangan nomor urut 1, Vinanda-Gus Qowim, meraih 57 persen suara, unggul atas pasangan Fren yang memperoleh 42 persen.
Suara masuk mencapai sekitar 90 persen dari seluruh TPS di Kota Kediri.
Dengan hasil twrsebut, Vinanda Prameswati juga tercatat sebagai Wali Kota termuda di Indonesia, menorehkan sejarah baru bagi Kota Kediri.(hms)