MEMOX.CO.ID – Ajang pemilihan duta wisata Inu Kirana Kabupaten Kediri kembali digelar. Dalam tahapan seleksi finalis, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana memberikan pesan untuk kemajuan pembangunan wisata di Kabupaten Kediri.
Mas Dhito, sapaan akrabnya mengungkapkan, sejauh ini prestasi lulusan Inu Kirana diketahui mendapatkan berbagai kesempatan karir. Mulai dari pramugari, hingga penerima beasiswa luar negeri dan menembus 5 besar Raka Raki Jawa Timur.
Dengan keberhasilan tersebut, orang nomor satu di Kabupaten Kediri ini berpesan jika nantinya para finalis memiliki karir, mereka diminta untuk tetap memberikan dampak positif bagi Kabupaten Kediri.
“Kalau sudah jadi seseorang nanti, baik melalui jalur Inu Kirana ataupun tidak, janganlah kalian lupa terhadap tempat kalian lahir,” katanya saat seleksi Inu Kirana, Selasa 9 Juli 2024 di Convention Hall Simpang Lima Gumul.
Dalam kesempatan tersebut, pihaknya juga berharap seluruh finalis tidak hanya mengejar juara namun juga menikmati prosea dalam ajang dua tahunan tersebut. Menurutnya, proses tersebut yang bakal membawa para finalis untuk meraih karir mentereng.
Selain itu, Mas Dhito juga menjelaskan kriteria minimal bagi para finalis duta wisata tersebut. Salah satunya adalah mereka harus memahami dan mengerti keseluruhan tempat wisata di Bumi Panjalu.
“Berjuanglah, dan ikhtiar, yang mau jadi duta wisata harus tahu tempat wisata di Kediri bagaimana,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Adi Suwignyo menjelaskan kegiatan tersebut telah diikuti oleh 182 peserta. Dari jumlah tersebut terpilih 10 pasang finalis Inu Kirana yang akan unjuk kebolehan di Grand Final pada 27 Juli 2024 mendatang.
Selain Duta Wisata Kabupaten Kediri dalam grand final nantinya akan dipilih pula wakil Inu Kirana 1 sampai 3, termasuk juga penobatan berbagai duta lain. “Duta lantas, duta gemar ikan, duta investasi, dan lingkungan hidup,” jelasnya.
Senada dengan Mas Dhito, pihaknya berharap sepuluh finalis ini nantinya bisa terus berkontribusi dalam membangun daerahnya terutama di sektor wisata.( mam/ aji)