Malang, MEMEOX.CO.ID – Memasuki Turba (Turun Bareng) ke 13 dalam rangka mengenalkan pasangan Sanusi-Lathifah Shohib (SaLaf) kepada masyarakat Minggu (18/8/2024) sore, Lathifah Sohib tidak bisa hadir.
Ketidak hadiran kali ini dikabarkan lantaran pergi ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk mengambil surat rekomendasi resminya bahwa, ia direkom menjadi Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Malang.
Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Kabupaten Malang Kuncoro saat ditemui dalam acara Turba di SMA Islam Kepanjen mengatakan, surat rekomendasi asli itu diberikan DPP PKB secara tertulis dan tanda tangan basah.
“Sehingga keduanya (Sanusi-Lathifah) datang ke Jakarta untuk mengambil surat rekom,” katanya.
Sebagai informasi, sebelumnya pasangan Sanusi-Lathifah memang sudah mendapatkan rekom dari PKB. Namun rekom itu hanyalah berbentuk salinan. Sedangkan rekom resmi belum. Kendati demikian, hari ini Minggu (18/8/2024), keduanya datang untuk mengambil rekom tersebut.
Sementara itu, Khofidah anggota DPRD Provinsi Jawa Timur (Jatim) fraksi PKB yang juga menjabat sebagai Ketua Pimpinan Cabang (PC) Muslimat NU Kabupaten Malang menambahkan, dengan adanya rekom resmi itu, ia akan terus melakukan lobi-lobi politik.
“Harapan kami pasangan Sanusi-Lathifah ini paling tidak didukung separuh lebih kursi DPRD kabupaten Malang,” katanya.
Selain lobi-lobi politik itu, tim juga terus turun bareng dalam rangka konsolidasi untuk memenangkan Sanusi-Lathifah menjadi Bupati dan Wakil Bupati Malang periode 2024-2029.
“Kita berharap sebelum pendaftaran ke KPU, Turba ini selesai 33 kecamatan,” pungkasnya. (nif).