MEMOX.CO.ID – Polres Malang menggelar apel gelar pasukan dan peralatan bencana Selasa (28/11/2023) siang. Apel tersebut sebagai antisipasi menghadapi bencana hidrometeorologi di wilayah Kabupaten Malang.
Wakapolres Kompol Wisnu S Kuncoro menyampaikan, akhir-akhir ini, Kabupaten Malang sudah dilanda hujan. Itu menunjukkan bahwa saat ini sudah memasuki musim penghujan.
“Kemudian tiga sampai empat bulan kedepan, di prediksi intensitas hujan semakin tinggi,” katanya.
Dengan demikian, perlunya mengecek sarana prasarana kesiapan dalam mengantisipasi dan menghadapi terjadinya bencana hidrometeorologi. Sehingga, alat yang akan digunakan nanti dalam keadaan siap.
Sebelumnya dirinya sudah melakukan latihan bersama di Sengguruh terkait penanganan bencana alam. Hari ini ia gelarkan alat-alat tersebut untuk mengecek kesiapan. Sehingga saat akan digunakanpun dalam keadaan siap.
Apalagi, imbuh Wisnu, dalam waktu dekat, akan dikejutkan dengan event besar nasional. Yakni, Perayaan Natal 2023. Kemudian Tahun Baru 2024 serta Pemilu 2024.
Dalam kesempatan itu, saat disinggung lokasi rawan bencana alam di Kabupaten Malang berada di titik mana saja?, Wisnu menyebut berada di seputaran Malang Selatan. Seperti daerah Pantai dan Ampelgading. Namun, tidak menutup kemungkinan, melihat padatnya permukiman di Kota Kepanjen misalnya, itu bisa mengakibatkan banjir juga.
“Daerah Pantai, Ampelgading, menjadi pusat longsor dan sebagainya,” ujarnya.
Sementara itu, dari data BPBD Kabupaten Malang, wilayah yang rawan angin kencang atau puting beliung maupun bencana tanah longsor dan banjir bandang tersebar dibeberapa wilayah Kabupaten Malang. (nif)
