MEMOX.CO.ID – Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Kecamatan Tegalampel sukses menggelar Konferensi Anak Cabang (Konferancab) di Kantor Majelis Wakil Cabang (MWC) NU Tegalampel, Sabtu (9/8/2025).
Kegiatan tersebut menjadi momentum penting dalam proses kaderisasi, evaluasi kinerja, serta penyusunan arah gerak organisasi ke depan. Hadir dalam kesempatan ini Ketua MWC NU Tegalampel Haryono, perwakilan dari Pengurus Cabang (PC) Fatayat NU Kabupaten Bondowoso, perwakilan Kepala KUA Kecamatan Tegalampel, perwakilan Muslimat NU, serta seluruh pengurus Ranting Fatayat NU se-Kecamatan Tegalampel.
Ketua MWC NU Tegalampel, Haryono, mengucapkan apresiasi tinggi kepada seluruh jajaran Fatayat NU atas kontribusi dan konsistensinya dalam membina kader perempuan muda NU.
“Konferancab ini bukan hanya ajang formalitas, tetapi juga forum strategis untuk menyusun program kerja yang selaras dengan kebutuhan umat dan tantangan zaman. Fatayat NU adalah ujung tombak pemberdayaan perempuan muda yang memiliki potensi besar untuk kemajuan organisasi dan masyarakat,” ujar Haryono.
Sementara itu, perwakilan dari PC Fatayat NU Bondowoso Dewi Mahtumah,S.H menegaskan harapannya agar Konferancab ini melahirkan kepengurusan yang amanah, serta mampu menjawab kebutuhan zaman dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai Ahlussunnah wal Jama’ah.
“Fatayat NU harus tetap menjadi ruang aman dan produktif bagi perempuan muda NU untuk belajar, berkontribusi, dan berorganisasi. Kami berharap PAC Fatayat NU Tegalampel mampu memperkuat sinergi dengan seluruh elemen NU dan menjadikan program-programnya lebih inovatif dan menyentuh masyarakat luas,” pungkasnya.
Dalam Konferancab ini, turut disampaikan laporan pertanggungjawaban pengurus periode sebelumnya, dilanjutkan dengan pembahasan program kerja strategis serta pemilihan kepengurusan baru PAC Fatayat NU Tegalampel untuk periode selanjutnya.
Rangkaian kegiatan berlangsung dengan khidmat dan penuh semangat kekeluargaan. Konferancab ini diharapkan mampu memperkuat struktur organisasi dan melahirkan kader-kader perempuan NU yang progresif, berdaya, dan berdampak nyata bagi masyarakat sekitar. (rif/syn)






