Upaya Tingkatkan Pemasaran dan Daya Tarik Visual di Era Digital, Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang Lakukan Sosialisasi dan Bimbingan UMKM di Desa Giripurno Kota Batu

MEMOX.CO.ID – Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah atau biasa disebut UMKM, merupakan salah satu bagian penting yang ada di Desa. UMKM Desa berperan penting sebagai penggerak ekonomi lokal desa dan pada prosesnya dapat terus dikembangkan dalam memajukan Desa. Di era yang serba digital, saat ini peluang terbuka lebar bagi para pelaku UMKM di Desa Giripurno, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu untuk memasarkan produk yang dimiliki melalui platform digital. Salah satu yang harus diperhatikan UMKM di Desa Giripurno yaitu bagaimana cara memanfaatkan media sosial dalam meningkatkan nilai promosi produk UMKM serta bersaing di pasarnya. “Cukup banyak UMKM disini Mas, tapi memang beberapa dari mereka belum besar dan belum punya profil usaha, jadi masih perlu dikembangkan lagi” Ucap Sekretaris Desa, Munir Andriono.

Menanggapi hal tersebut, mahasiswa PMM Bhaktiku Negeri Kelompok 108 Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) melakukan mini riset terhadap UMKM di Desa Giripurno dan dilanjutkan dengan sosialisasi untuk menyampaikan informasi seputar digital marketing dan bimbingan foto produk secara Door to Door. Kegiatan ini bertujuan agar pemilik UMKM dapat memiliki wawasan baru tentang strategi pemasaran dan mengetahui serta memperkenalkan tren pasar terbaru dalam pemasaran digital, termasuk pentingnya memiliki visual produk yang menarik di platform media sosial. Selain itu, berkaitan dengan upaya meningkatkan pemasaran digital, diadakan bimbingan foto produk menggunakan handphone masing-masing pemilik UMKM di Desa Giripurno guna mengelola visual produk UMKM, dengan hanya memotret pakai handphone saja dapat meningkatkan daya tarik visual di mata konsumen, serta dapat memperbarui keterampilan para pemilik UMKM dalam memotret. Ini dapat menjadi salah satu kunci dalam strategi pemasaran digital.

Pada prosesnya, bimbingan foto produk pada UMKM di Desa Giripurno menggunakan peralatan atau properti yang sederhana. Seperti memakai barang seadanya di rumah dengan tambahan background foto yang harganya cukup terjangkau. Pengeditan foto produk juga menjadi langkah penting dalam memperbaiki dan memperindah hasil foto. Pemilik UMKM juga belajar bagaimana cara munggunakan aplikasi pengeditan yang sudah tersedia di handphone masing-masing untuk meningkatkan kualitas gambar, seperti mengatur kecerahan, kontras dan saturasinya.

Ih aku suka deh, bagus sekali fotonya mas, keren banget, padahal cuma pakai handphone saja ya, orang-orang juga engga tau kalau ini cuma pake handphone, apalagi kalau sudah di edit” Ucap pemilik UMKM Frozen Food (Umah Papin). Adanya kegiatan bimbingan foto produk memberikan dampak yang baik bagi para pelaku UMKM, karena pada situasi saat ini pesaing di era teknologi semakin pesat sehingga para pelaku UMKM harus memiliki media promosi yang baik dan menarik. “Jaman sekarang, kalau mau promosi di media sosial, visualisasi produk itu penting untuk ningkatin nilai jual. Walaupun lewat proses pengambilan foto produk yang bisa dikatakan sederhana, tetapi jika mau berusaha semaksimal mungkin, hasilnya dapat memuaskan” Ucap Naufal Ardi Santoso, ketua tim PMM Kelompok 108.

Dengan adanya kegiatan Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM) setelah mengapalikasikan hasil penelitian Univeritas Muhammadiyah Malang (UMM). Dan dengan kegiatan PMM Bhaktiku Negeri oleh kelompok 108 UMM, berharap membawa dampak baik setelah melakukan sosialisasi digital marketing dan bimbingan foto produk dalam meningkatkan kepercayaan dan minat pembeli bagi UMKM di Desa Giripurno, Kecamatan Buniaji, Kota Batu, Jawa Timur yang ingin memperkuat keberadaan mereka di pasar (*)