MEMOX.CO.ID – Calon legislatif (Caleg) pada Pemilu 2024 namun gagal terpilih rentan mengalami gangguan mental. Sebab, agar bisa terpilih sebagai anggota legislatif atau anggota DPR mengeluarkan biaya yang tak sedikit. Para calon harus menjual janji-janji manisnya kepada masyarakat demi sebuah capaian yang diinginkan.
Bahkan ada para caleg yang memberikan uang atau pun sembako kepada masyarakat agar memilihnya. Bahkan, ada pula yang sampai rela meminjam uang ke pihak lain.
Maka dari itu, Psikolog Fuji Astutik sekaligus Dosen di Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri (UIN) Malang mengatakan, depresi, sedih, marah, kecewa, adalah sesuatu hal yang wajar bagi mereka. Dan itu harus diakui agar tidak berlarut dalam kesedihan.
“Akui saja. Tidak apa-apa. Bahwa saya sedih, saya gagal menghabiskan uang dan tenaga,” katanya saat dikonfirmasi Kamis (15/2/2024) kemarin.
Jika sudah mengakui, ia melanjutkan, datangkan pikiran untuk menanyakan berapa lama dirinya akan bersedih?. Kemudian, sibukkan dengan aktivitas yang ia sukai. Misalnya olahraga, jalan-jalan dan sebagainya.
“Ceritakan juga kepada orang terdekat. Baik keluarga, kerabat tentang isi hatinya,” katanya.
Sebab, jika kesedihan tersebut dipendam sendirian, hal itu sangat berbahaya bagi mereka (Caleg gagal).
“Cari orang yang bisa membuat nyaman, dan jaga pola makan. Karena, jika pola makan tidak teratur, pikiran tidak teratur, nanti akan muncul gejala fisik. Dan itu nanti akan mempengaruhi mentalnya,” terangnya.